Tidak apa-apa, tidak apa-apa, tetaplah seperti biasa
Meski aku tak bisa mengukur perasaan dan jarak kita
Tetaplah di sisiku, selamanya di sisiku, mari bersenang-senang setiap hari
Agar kau yang “berharga” memiliki kebahagiaan
Agar ini terus berlanjut
Kami mungkin menghargai perbedaan kami
Tapi kami juga sulit untuk hidup dengan berpegang teguh dengan dada kami
Kami juga merasa terganggu dengan lirikan orang lain dan takut mereka salah paham
Jadi aku mohon pengertiannya
Tetap bersama dan tetap diam
Aku ingin kau mengandalkanku
Peluk aku dan serang aku
Usap kepalaku
Serasa dipenuhi dengan kelembutan
Tidak apa-apa, tidak apa-apa, tetaplah seperti itu
Meski aku tak bisa mengukur perasaan dan jarak kita
Tetaplah di sisiku, selamanya di sisiku, mari bersenang-senang setiap hari
Agar kau yang “berharga” memiliki kebahagiaan
Tak apa untuk seperti biasa
Tak apa untuk bersikap kikuk
Aku ingin mengenalmu lebih dalam di sisiku
Orang lain mengira bahwa kita adalah kekasih
Kau nggak mau, kan? Maaf ya, aku juga berpikir seperti itu
Aku juga mersa malu memikirkannya
Meski aku menghindarinya, aku juga merasa senang
Biarkan saja, terus seperti itu
Tak usah dipedulikan
Peluk aku, akupun merasa puas
Meski aku menyembunyikannya
Perasaan itu tetap meluap
Ayo berubah, ayo kita ubah, aku tak mau tetap seperti ini
Karena aku ingin menyampaikan segalanya
Tetap di sisiku, selamanya di sisiku, terima kasih untuk setiap harinya
Agar kau yang “berharga” memiliki kebahagiaan
Aku ingin kau tersenyum
Aku ingin kau memperhatikanku
Aku ingin menjadi seseorang yang spesial bagimu
Aku tak sabar untuk bertemu denganmu di pagi hari
Aku langsung pergi ke kelas dengan cepat
Sehari terasa sangat singkat
Bagaikan sihir
Tidak apa-apa, tidak apa-apa, tetaplah seperti biasa
Aku jatuh cinta padamu apa adanya
Tetaplah di sisiku, selamanya di sisiku, mari bersenang-senang setiap hari
Akan ku buat kau yang “berharga” bahagia
Aku menyukaimu, aku menyukaimu, mau bagaimana lagi
Aku mungkin juga akan merasa cemburu dan tersakiti
Jangan merasa bosan, selamanya di sisiku, mari bersenang-senang setiap hari
Agar kau yang “berharga” memiliki kebahagiaan
Tak apa untuk seperti biasa
Tak apa untuk bersikap kikuk
Sekarang kita bertatapan dengan jarak 0 senti